Caption : Bak lobi di dalam rumah Parman (dok)
Mendo Barat,Penagan,Skt.co.id – Diawal tahun 2024 Subdit Gakkum Ditpolairud Polda Babel menoreh pretasi menangkap 2 orang kolektor timah diperairan laut Desa Penagan, Mendo Barat Jum’at 19 Januari 2024 sebanyak barang bukti 50 karung dengan berat 2.346 kilogram pasir timah atau 2,3 ton lebih.
Maraknya penambangan pasir timah diduga ilegal itu tak lepas dari adanya penampung atau pembeli timah (kolektor) yang sekaligus juga memiliki tempat penampungan, Lobi dan penggorengan.
Caption : Vedio yang diabadikan tim nampak seorang wanita sedang membersihkan sekitar bak lobi (dok-skt)
Tempat pembelian dan penampungan Timah sebut saja pemiliknya PARMAN di Wilayah Penagan tepatnya depan gereja Kecamatan Mendo barat Kabupaten Bangka Provinsi Bangka Belitung diduga tak memiliki izin resmi dari PT.Timah Tbk dan pembelian biji pasir timah diduga kebanyakan diluar WIUP yang sekarang sedang diusut oleh Kejagung Ri dengan nilai kerugian Negara 300 triliun.
Pantauan tim media ini mengatakan PARMAN kolektor timah asal penagan yang sudah lama menggeluti bidang jual-beli timah.
“Betul Bang namanya Parman, beli harga tinggi setahu kami beli setiap hari tapi entah kenapa hari ini da beli, tak tahu juga Bang”, ungkap salah satu warga yang tak mau namanya ditulis. Kamis (14/11/24).
Dalam Vedio nampak bak lobi milik Parman yang baru usai digunakan dan saat awak media bertanya kemana Parman kepada istrinya.
“Da de die keluer pakai motor tapi tunggu la kayak e sebentar”, kata istrinya Parman sambil membereskan tempat sisa bak lobi timah.
Satu jam tim media menunggu diluar rumah Parman namun hanya ucapan istrinya yang didapatkan tim.
Sementara Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka, S.I.K., M.H., M.I.K. di konfirmasikan tim media ini mengatakan akan menyelidikinya kegiatan tersebut.
“Wlsm. Maksih informasinya
saya perintahkan anggota utk lidik”, kata Kapolres melalui pesan WhatsApp nya. (15/11/24)
Sampai berita ini di orbitkan tim media akan berusaha mengkonfirmasi hal tersebut kepada PARMAN pemilik bak lobi dan giat pembelian timah di luar IUP.(Tim)
